PemeriksaanHSG adalah pemeriksaan menggunakan sinar X dengan memasukkan cairan kontras mulai dari rongga rahim ke saluran telur melalui vagina. Dari hasil foto rontgen akan terlihat apakah zat kontras tersebut masuk ke dalam saluran telur atau tidak. Bila masuk berarti tidak ada penyumbatan, sebaliknya bila zat kontras tidak dapat memasuki
Dengankisaran harga yang sama, Anda bisa mendapatkan kamera dasbor yang merekam video dalam 4K tetapi tidak memiliki penyimpanan cloud. Itulah kompromi yang harus Anda buat untuk akses mulus ke rekaman. Kelemahan kedua adalah tidak ada layar bawaan. Itu berarti Anda tidak dapat melihat umpan langsung saat kamera merekam.
Jikatidak diperlukan, maka film tambahan hanya sedikit memberi informasi tambahan dan meningkatkan pajanan radiasi. Kontras dapat diberikan menggunakan kanula atau menggunakan kateter balon. Umumya, pemberian kontras dengan kateter dapat mengurangi waktu fluoroskopik dan volume kontras, kurang mengakibatkan nyeri, dan lebih mudah dilakukan.
Setelahdibersihkan dengan betadine, yang terakhir adalah di masukkan kateter yang terhubung dengan suntik cairan kontras. Setelah semua alat selesai dimasukkan, kemudian di semprotkan cairan kontras tadi ke dalam vagina. Ini bagian yang paling menyakitkan buat aku, selama pemeriksaan aku merenung inilah yang Allah mau, sebelum Allah menitipkan
Alasannya cairan kontras yang disemprotkan ke rahim terkadang bisa membuka saluran telur yang tersumbat sehingga membantu wanita yang bersangkutan bisa hami. selain ' Membersihkan' sumbatan, pemeriksaan ini juga bisa meluruskan saluran telur, menstimulasi sel silia di saluran telur atau meningkatkat cairan mukosa di leher rahim ( serviks) yang kesemuanya mendukung terjadinya kehamilan.
Daaantibalah hari HSG. Saya masuk sendirian (tidak ditemani suami). Si petugas memastikan apakah saya benar-benar mau HSG dan bukan USG. Saya mengatakan bahwa saya memang mau HSG. Si petugas tampaknya tidak percaya. Dia lalu menjelaskan proses HSG. Rasanya mules-mules seperti sakit menstruasi hari I terutama saat cairan kontras dimasukkan
Prosesnyatidak berbeda jauh dengan HSG. Setelah zat kontras ini masuk, hasilnya akan terlihat melalui foto rontgen apakah zat kontras tersebut bisa masuk ke dalam indung telur atau tidak. Jika tidak terlihat maka bisa dipastikan terjadi penyumbatan pada saluran indung telur/ tuba falopi. Namun zat kontras yang disemprotkan nampak, maka
Cairankontras disuntikkan ke dalam rahim melalui kateter dan spekulum dikeluarkan. Beberapa foto rontgen akan diambil ketika cairan memenuhi rahim, masuk ke dalam saluran telur hingga -bila tidak ada sumbatan- tumpah ke dalam rongga perut. Biasanya, prosedur ini berlangsung selama 30 menit.
Suatualat yang masuk ke dalam rahim yang dilengkapi dengan kamera, sehingga visualisasi yang dicapai lebih baik. "Sementara kalau HSG tidak bisa melihat permukaan dalam rahim, seperti kalau ada polip, maka dengan histeroskopi akan terlihat permukaan dalam rahim dan saluran tuba."
Tapiintinya dia pasang kateter untuk memasukkan cairan kontras. Saya sempet nanya, kalo kateter, berarti kalau saya kebelet pipis, boleh dong langsung dikeluarin aja. Spekulum digunakan untuk membuka vagina dan memudahkan HSG Set masuk kemudian bagian dalam vagina dibersihkan dengan betadin, kemudian sonde uteri dimasukan untuk mengukur
eZGI. Pemeriksaan HSG Histerosalpingografi, dikenal juga dengan pemeriksaan uterosalpingografi adalah pemeriksaan sinar X dengan memakai cairan kontras yang dimasukkan ke rongga rahim dan saluran telur tuba fallopi. Tujuan HSG Histerosalpingografi Untuk mengetahui kondisi saluran telur sekaligus apakah ada sumbatan dan letaknya pada saluran telur yang bisa menyebabkan Infertilitas. Pemeriksaan HSG juga bisa mengevaluasi bentuk, ukuran dan struktur rongga rahim sehingga bisa mendeteksi beberapa kelainan seperti tumor jinak di rahim yang tumbuh ke arah rongga rahim mioma uteri jenis submukosum , polip rahim, perlengketan adesi dinding rahim, atau kelainan bawaan rongga rahim seperti adanya sekat pada rahim septum . Pemeriksaan ini juga bisa mengetahui penyebab keguguran berulang. Kapan HSG Dilakukan? Sesudah haid tapi sebelum ovulasi, yaitu antara hari ke-9 sampai ke-10 siklus haid. Pemeriksaan HSG tidak boleh dilakukan ketika menstruasi, karena pembuluh darah sedang dalam keadaan terbuka sehingga di khawatirkan menyebabkan penyumbatan di pembuluh darah. HSG juga sebaiknya tidak dilakukan bila anda mengalami infeksi di saluran reproduksi atau daerah panggul pelvis yang kronis, penyakit menular seksual, serta bila anda baru menjalani operasi rahim atau saluran telur. Cara Pemeriksaan HSG Pemeriksaan ini dilakukan di bagian radiologi seperti saat anda melakukan foto rontgen. Setelah mengganti baju dengan baju pemeriksaan dan melepaskan perhiasan, anda diminta berbaring dengan kedua paha terbuka posisi litotomi , seperti pemeriksaan pap smear. Dokter radiologi akan memasukkan spekulum ke vagina sehingga mulut rahim terlihat, lalu kateter dimasukkan ke rongga rahim melalui mulut rahim. Cairan kontras disuntikan ke dalam rahim melalui kateter dan spekulum di keluarkan. Beberapa foto rontgen akan diambil ketika cairan memenuhi rahim, masuk ke dalam saluran telur hingga bila tidak ada sumbatan tumpah ke dalam rongga perut. Biasanya, prosedur ini berlangsung selama 30 menit. Setelah selesai, kateter dilepas dan anda diminta tetap berbaring selama beberapa menit, lalu dipersilakan bangun dan mengganti pakaian. Anda bisa makan dan minum seperti biasa sebelum dan sesudah pemeriksaan, serta di minta buang air kecil untuk mengosongkan kandung kemih. Sakitkah Pemeriksaan HSG? Anda akan merasa tidak nyaman ketika kateter dipasang dan cairan kontras disuntikan, namun rasa sakit tersebut tidak akan berlangsung lama. Anda akan diberi obat penahan sakit anti – nyeri saat pemeriksaan dilakukan. Mungkin anda juga diberi antibiotik untuk mengurangi resiko infeksi akaibat pemeriksaan ini. Kapan Hasil Pemeriksaan Bisa Diperoleh? Hasilnya bisa diperoleh hari itu juga, dokter radiologi akan memberikan analisis dari pemeriksaan tersebut, lalu dokter kandungan yang menangani anda akan menjelaskan langkah terapi apa yang perlu anda lakukan bila ternyata ditemukan masalah yang menggangu kesuburan anda. Apakah Ada Efek Sampingnya? Pemeriksaan ini cukup aman dan jarang menimbulkan komplikasi, memang ada resiko alergi, tapi kecil karena sebelum pemeriksaan, anda akan menjalani skin test terlebih dahulu untuk mengetahui apakah anda ada alergi cairan kontras yang digunakan atau tidak, bila anda tidak alergi cairan kontras tersebut, justru dapat menghambat pertumbuhan kuman dan meningkatkan imunitas terhadap kuman karena mengandung zat yang bersifat antiseptik. Sinar X yang digunakan juga dalam dosis yang dikontrol untuk meminimalkan paparan radiasi yang anda terima. Anda tidak perlu khawatir bila muncul flek selama beberapa hari setelah pemeriksaan HSG. Hal itu normal terjadi. Apakah HSG Juga Bisa Meningkatkan Fertilitas? HSG bisa meningkatkan fertilitas pada wanita yang pernah menjalaninya, terutama pada wanita yang mengalami masalah pada saluran telurnya. Alasannya, cairan kontras yang disemprotkan ke rahim terkadang bisa membuka saluran telur yang tersumbat sehingga membantu wanita yang bersangkutan bisa hami. selain ‘ Membersihkan’ sumbatan, pemeriksaan ini juga bisa meluruskan saluran telur, menstimulasi sel silia di saluran telur atau meningkatkat cairan mukosa di leher rahim serviks yang kesemuanya mendukung terjadinya kehamilan. Apakah HSG Sama Dengan Tiup Rahim? HSG berbeda dengan pertubasi atau hidrotubasi atau yang dikenal dengan ‘tiup rahim’. Pemeriksaan pertubasi menggunakan gas CO2 yang ditiupkan ke rahim sedangkan hidrotubasi memakai cairan yang mengandung antibioti. Penilaian pertubasi umumnya secara subjektif atau dapat juga dibuat rekaman kymograf terhadap tekanan uterus. Walau semua pemeriksaan ini untuk mengetahui apakah ada sumbatan di saluran telur, namun pemeriksaan HSG memberikan hasil yang lebih akurat dan lengkap. Lewat hasil foto sinar X bisa diketahui secara pasti saluran mana yang tersumbat dan dimana letak sumbatannya.
30 September 2016 Akupun atur jadwal dengan RS Hermina untuk HSG, kebetulan haidku sudah bersih jadi bisa dilakukan HSG tgl tersedia di tgl 1 Sept 2016. dr. Med sudah resepkan aku obat Arcoxia 90mg untuk mengurangi rasa sakit, aku minum sebutir tepat 2 jam sebelum HSG. Tgl 1 Sept 2016 jam aku masuk ruang HSG.. deg2an pasti karna sebelumnya lagi2 aku googling mengenai HSG, takut iya.. aku takut akan hasilnya.. namun niat aku dan cita2 ku lebih besar jadi aku berani dan memotivasi diri untuk berani melalui setiap prosesnya… HSG dilakukan dengan memasukan cairan kontras ke dalam Rahimku, apabila cairan kontras itu keluar dengan baik di kedua tuba falopi artinya tuba falopiku paten dan tidak ada sumbatan, sehingga telur dan sperma bisa bertemu, HSG juga bisa melihat bentuk rahim juga apabila ada Miom, tapi tidak untuk menyembuhkan, namun apabila ada sumbatan2 kecil bisa dilancarkan karena cairan kontras itu akan mendesak keluar dari tuba falopi.. Tepat jam 1500 namaku dipanggil di ruang Radiologi, suster memintaku menandatangani perjanjian tindakan HSG terlebih dahulu, aku diberikan baju RS dan diminta copot CD kebetulan aku datang sengaja pakai dress kaos spya praktis setelah itu aku berbaring di ranjang tanpa kasur denganperasaan yang campur aduk, dokternya cewe datang lalu tanya aku haid bersih kapan? ada keputihan atau tidak dll, aku di jelaskan sedikit mengenai proses HSG, lalu dokter memasukan alat ke “V” untuk melihat ke dalam, ada sedikit keputihan yang disedot, dibersihkan dengan entah alat apa Aku pikir prosesnya sdh mulai, ternyata belum, sudah ngilu duluan, aku sudah mulai nyut2an rasanya.. lalu dokter memberi aba2 cairan kontras ditembakan, ternyata rasa sakitnya ampunnn… _ aku diminta tarik napas panjang lalu hembuskan, setelah itu menunggu untuk di photo, sepertinya hasilnya kurang bagus karna proses ini diulang sampai 3x, ketika cairan disemprotkan rasa sakitnya luar biasa.. mau nangis ngga bisa, aku hanya berharap prosesnya segera selesai, rasanya ingin ubah posisi kaki dan tendang alatnya.. tp aku ingat ini baru HSG bagaimana nanti kalo mau melahirkan pasti 100x lipat dari rasa sakit ini… aku harus kuat tahan, akhirnya proses itu dapat aku lalui juga.. aku tanya apakah ada sumbatan.. Puji Tuhan dokter bilang ngga ada sumbatan, hasilnya bagus… aku pun diminta rapih2 dan apabila masih sakit bisa berbaring dahulu di ranjang itu.. setelah aku kuat aku bangkit pelan2 bersih2 di WC.. aku tanya apa aku berdarah.. syukurnya tidak ada darah.. namun tetap aku pakai pembalut… setelah itu aku keluar duduk di ruang tunggu sambil menahan sakit yang sampe ke kepala… aku minta suamiku belikan coklat.. spaya aku bisa lebih rileks.. lalu gag langsung pulang karna selain menunggu sakitnya reda juga tunggu hasilnya keluar… setelah 1 jam menunggu suamiku ambil hasil foto HSG.. Puji Tuhan Hasilnya baik2 saja.. dan dari hasil itu diketahui kali rahim aku Retro alias rahim terbalik.. huhuhu sedih tau ini.. HSG hari ini luar biasa.. aku hanya ingin cepat ketemu kasur, istirahat.. setelah itu sembuh, rasa sakit berangsur2 hilang, ya hanya 5 jam sakit tapi tetap saja kapok HSG lagi hahahaha Proses selanjutnya adalah cek darah untuk cek hormon prolaktin, testosteron, progesteron dan Estradiol, aku wajib puasa terlebih dahulu jadi malam puasa besok paginya baru ambil darah, yup sekaligus suami juga analisa sperma lagi setelah tahan tidak hubungan badan 5 hari, kami putuskan hari Sabtu 3 Sept 2016 ke Bio Medika Tangerang untuk cek laboratoriumnya… aku ambil darah 1 ampul dan suamiku ambil sperma.. hasilnya baru hari Senin tgl 5 Sept 16 bisa diambil.. Biaya HSG Hermina Tangerang Rp. Biaya Analisa Sperma di Bio Medika Rp. Biaya Cek Hormon aku di Bio Medika Rp. Progesteron Rp Testosteron Rp. Prolaktin Rp. Estradiol Rp. Pos ini dipublikasikan di Promil dan tag HSG. Tandai permalink.
Halodoc, Jakarta - Pernah mendengar fluoroskopi? Ini merupakan prosedur pemeriksaan kesehatan yang menggunakan radiasi sinar-X untuk mendapatkan gambar kondisi berbagai organ tubuh secara langsung berupa video dalam bentuk sekuel. Meski serupa dengan CT-Scan dalam penggunaannya, pemeriksaan ini hanya menghasilkan gambar dari satu sudut pandang. Fluoroskopi digunakan dalam banyak jenis pemeriksaan dan prosedur, seperti kateterisasi jantung, arteriografi, penempatan kateter intravena, dan biopsi. Kegunaan dari pemeriksaan ini adalah untuk menemukan keberadaan benda asing, vertebroplasty perkutan prosedur invasif minimal yang digunakan untuk mengobati fraktur atau kompresi tulang belakang, mengarahkan kateter ke lokasi tertentu di dalam tubuh, dan masih banyak lagi. Penggunaan Zat Kontras dalam Metode Fluoroskopi, Apakah Berbahaya? Setiap prosedur medis memiliki risiko. Dalam kaitannya dengan fluoroskopi, digunakan zat kontras untuk membantu dokter lebih mudah dalam melakukan pengamatan terhadap organ di dalam tubuh. Salah satu zat kontras yang umum digunakan adalah barium, karena disinyalir membantu menghasilkan gambar yang lebih jelas ketika prosedur dilakukan. Baca juga Selama Fluoroskopi, Kenapa Harus Banyak Minum Air Putih? Namun, apakah penggunaan zat kontras ini aman? Ternyata, tidak demikian. Pada beberapa kasus, zat kontras ini memunculkan reaksi alergi, terutama pada orang yang memang memiliki riwayat alergi. Riwayat alergi ini juga termasuk pada alergi obat, yodium, atau lateks. Jika kamu adalah salah satunya, maka segera beritahukan dokter atau petugas yang melakukan prosedur ini, agar segera ditindaklanjuti. Tidak hanya untuk orang yang rentan atau memiliki riwayat alergi, penggunaan zat kontras ini juga sebaiknya tidak digunakan jika pasien yang hendak melakukan pemeriksaan fluoroskopi memiliki riwayat gagal jantung, diabetes, gagal ginjal, anemia sel sabit, penyempitan pada katup jantung, dan multiple myeloma. Pengidap gangguan ginjal harus memberitahukan kondisi kesehatannya, karena zat kontras memberikan dampak yang cukup signifikan pada ginjal. Baca juga Banyak Manfaat, Siapa Saja yang Dianjurkan Fluoroskopi? Peringatan lain yang perlu diperhatikan oleh ibu hamil. Bukan tanpa alasan, prosedur pemeriksaan ini pada umumnya setipe dengan CT-Scan yang menggunakan teknologi radiasi dan dapat membahayakan janin. Jadi, jika kamu dalam kondisi hamil dan hendak melakukan pemeriksaan medis ini, sebaiknya beritahukan pada dokter, karena fluoroskopi tidak dianjurkan untuk dilakukan ibu hamil. Kondisi tertentu juga bisa mengganggu keakuratan prosedur pemeriksaan medis ini. Prosedur pemeriksaan X-ray menggunakan barium disinyalir memunculkan efek samping berupa gangguan pemaparan daerah perut atau punggung bagian bawah. Jadi, apa pun kondisi kesehatan tubuh kamu saat ini yang berpengaruh terhadap prosedur pemeriksaan nantinya, jangan ragu untuk berkomunikasi dan memberitahukan pada dokter. Baca juga 5 Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Lakukan Tes Fluoroskopi Pada dasarnya, pemeriksaan fluoroskopi yang sesuai anjuran medis mampu memberikan manfaat klinis yang lebih besar dibandingkan dengan risiko radiasi yang diterima selama selama prosedur dilaksanakan. Ketika dilakukan dengan tepat, pemeriksaan ini bisa memberi manfaat diagnostik substansial untuk membantu mengetahui perawatan lebih lanjut. Kalau kamu masih kurang yakin, kamu bisa bertanya terlebih dahulu pada dokter, apakah benar fluoroskopi perlu dilakukan. Jika memungkinkan, kamu bisa meminta rekomendasi tempat pemeriksaan yang tepat dari dokter. Supaya lebih mudah, coba kamu download aplikasi Halodoc, jadi tanya jawab dengan dokter bisa kamu lakukan kapan saja. Tidak cukup sampai di situ, beli obat dan cek lab juga bisa dilakukan melalui Halodoc.
Tak kunjung hamil, mungkin ada sumbatan di saluran telur. Cari tahu lewat itu histerosalpingografi? Pemeriksaan Histerosalpingografi HSG, dikenal juga dengan pemeriksaan uterosalpingografi, adalah pemeriksaan sinar X dengan memakai cairan kontras yang dimasukkan ke rongga rahim dan saluran telur tuba fallopii. Apa tujuannya? Untuk mengetahui kondisi saluran telur sekaligus apakah ada sumbatan dan letaknya pada saluran telur yang bisa menyebabkan infertilitas. Pemeriksaan HSG juga bisa mengevaluasi bentuk, ukuran dan struktur rongga rahim sehingga bisa mendeteksi beberapa kelainan seperti tumor jinak di rahim yang tumbuh ke arah rongga rahim mioma uteri jenis submukosum, polip rahim, perlengketan adesi dinding rahim, atau kelainan bawaan rongga rahim seperti adanya sekat pada rahim septum. Pemeriksaan ini juga bisa mengetahui penyebab keguguran dilakukan? Sesudah haid tapi sebelum ovulasi, yaitu antara hari ke-9 sampai ke-14 siklus haid, untuk memastikan Anda tidak hamil ketika pemeriksaan ini dilakukan. Pemeriksaan HSG tidak boleh dilakukan ketika menstruasi, karena pembuluh darah sedang dalam keadaan terbuka sehingga dikhawatirkan menyebabkan penyumbatan di pembuluh darah. HSG juga sebaiknya tidak dilakukan bila Anda mengalami infeksi di saluran reproduksi atau di daerah panggul pelvis yang kronis, penyakit menular seksual, serta bila Anda baru menjalani operasi rahim atau saluran cara pemeriksaannya? Pemeriksaan ini dilakukan di bagian radiologi seperti saat Anda melakukan foto Rontgen. Setelah mengganti baju dengan baju pemeriksaan dan melepaskan perhiasaan, Anda diminta berbaring dengan kedua paha terbuka posisi litotomi, seperti pemeriksaan pap smear. Dokter radiologi akan memasukkan spekulum ke vagina sehingga mulut rahim terlihat, lalu kateter dimasukkan ke rongga rahim melalui mulut rahim. Cairan kontras disuntikkan ke dalam rahim melalui kateter dan spekulum dikeluarkan. Beberapa foto rontgen akan diambil ketika cairan memenuhi rahim, masuk ke dalam saluran telur hingga –bila tidak ada sumbatan– tumpah ke dalam rongga perut. Biasanya, prosedur ini berlangsung selama 30 menit. Setelah selesai, kateter dilepas dan Anda diminta tetap berbaring selama beberapa menit, lalu dipersilakan bangun dan mengganti pakaian. Anda bisa makan dan minum seperti biasa sebelum dan sesudah pemeriksaan, serta diminta buang air kecil untuk mengosongkan kandung kemih. Sakitkah? Anda akan merasa tidak nyaman ketika kateter dipasang dan cairan kontras disuntikkan, bahkan merasakan kram perut seperti ketika menstruasi bila ada sumbatan di saluran telur. Anda juga bisa merasakan sakit kepala ringan dan sakit di perut bagian bawah karena iritasi di selaput perut peritoneum. Namun, rasa sakit tersebut tidak akan berlangsung lama. Lagipula, Anda akan diberi obat penahan sakit anti-nyeri saat pemeriksaan dilakukan. Mungkin Anda juga diberi antibiotik untuk mengurangi risiko infeksi akibat pemeriksaan ini. Kapan hasil pemeriksaan bisa diperoleh? Hasilnya bisa diperoleh hari itu juga. Dokter radiologi akan memberikan analisis dari pemeriksaan tersebut, lalu dokter kandungan yang menangani Anda akan menjelaskan langkah terapi apa yang perlu Anda lakukan bila ternyata ditemukan masalah yang mengganggu kesuburan Anda. Apakah ada efek sampingnya? Pemeriksaan ini cukup aman dan jarang menimbulkan komplikasi. Memang ada risiko alergi, tapi kecil karena sebelum pemeriksaan, Anda akan menjalani skin test terlebih dahulu untuk mengetahui apakah Anda ada alergi cairan kontras yang digunakan atau tidak. Bila Anda tidak alergi cairan kontras tersebut, justru dapat menghambat pertumbuhan kuman dan meningkatkan imunitas terhadap kuman karena mengandung zat yang bersifat antiseptik. Sinar X yang digunakan juga dalam dosis yang dikontrol untuk meminimalkan paparan radiasi yang Anda terima. Anda tidak perlu khawatir bila muncul flek selama beberapa hari setelah pemeriksaan HSG. Hal itu normal pasien bisa hamil setelah pemeriksaan? Beberapa penelitian membuktikan, pemeriksaan HSG bisa meningkatkan fertilitas pada wanita yang pernah menjalaninya, terutama pada wanita yang mengalami masalah pada saluran telurnya. Alasannya, cairan kontras yang disemprotkan ke rahim terkadang bisa membuka saluran telur yang tersumbat sehingga membantu wanita yang bersangkutan bisa hamil. Selain membersihkan’ sumbatan, pemeriksaan ini juga bisa meluruskan saluran telur, menstimulasi sel silia di saluran telur atau meningkatkan cairan mukosa di leher rahim serviks yang kesemuanya mendukung terjadinya HSG sama dengan tiup rahim’? HSG berbeda dengan pertubasi atau hidrotubasi atau yang dikenal dengan tiup rahim’. Pemeriksaan pertubasi menggunakan gas CO2 yang ditiupkan ke rahim sedangkan hidrotubasi memakai cairan yang mengandung antibiotik. Penilaian pertubasi umumnya secara subjektif atau dapat juga dibuat rekaman kymograf terhadap tekanan uterus. Walau semua pemeriksaan ini untuk mengetahui apakah ada sumbatan di saluran telur, namun pemeriksaan HSG memberikan hasil yang lebih akurat dan lengkap. Lewat hasil foto sinar X bisa diketahui secara pasti saluran mana yang tersumbat dan di mana letak sumbatannya. Sementara pada pertubasi atau hidrotubasi, letak sumbatan tidak bisa diketahui secara pasti –demikian pula saluran yang mana– karena hanya bisa diketahui ada sumbatan dari perubahan tekanan gas saat Sel Sperma dan Sel Telur BerkualitasPerjalanan Ovum Pada Organ Reproduksi Perempuan
cairan kontras hsg tidak bisa masuk